Welcome!

Selamat datang di blog ini dan selamat menikmati sajian-sajian yang apa adanya ini....

Jumat, 20 Juli 2012

Aku Teguh

    By : Wegi Dwi Sapto
                 Mengenang Alm. ayahanda Teguh Budiarto

Aku butuh anggur untuk bercerita.
Aku butuh mabuk dan melupa diri.
Agar sakit di ulu tak dirasa.
menyimpan bahgia tertusuk duri-duri

ini adalah kisah terindah kami dan malam....
hanya bertiga, kita mungkin mengerti.
Tentang motor butut, pantai, dan angin kalah
dengan kebut-kebutan kita ke party ayah.

Party boy! kapan lagi!
ayah udah duluan dipantai menanti.
kau pakai batik biru yang ku koleksi
kau kancing satu-satu, tertampak klimis nan rapi.

Angin malam dan angker tatapan bulan.
ayah kita di pantai menunggu janji.
kita riuh sendiri, nyanyi-nyanyi sepanjang jalan.
Sepanjang jalan, kenangan itu hingga kini.

kita makan, bersama berceritera.
tentang malam dan pantai esok.
yang tak seindah ini malam pesta.
jadi sebaiknya untuk ayah saja, perasaanku malam ini.

Ayahku,
sekarang telah kembali.
Ayahku,
sekarang ditepi pantai
menunggu aku
dan janji.
maka sebaiknya apakah ku harus berlari menghampiri.
atau tetap teguh dan duduk manis dibangku ini.

                  Sungailiat, 10 Agustus 2011, 11:32 PM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar